
Salah satu kepala intelijen Australia telah memperingatkan bahwa kebocoran informasi rahasia dapat menyebabkan kerugian serius terhadap kepentingan nasional dan kemitraan global.
Nick Warner, direktur jenderal intelijen nasional, mengajukan pengajuan kepada penyelidikan parlemen mengenai kebebasan pers, yang dilakukan setelah penggerebekan besar-besaran terhadap jurnalis.
Warner mengatakan kepada komite intelijen dan keamanan di parlemen bahwa kerahasiaan terkadang penting dalam operasi.
Tonton berita terkini di Channel 7 atau streaming gratis 7 ditambah >>
“Dalam banyak kasus, kemungkinan kerugian akibat pengungkapan atau publikasi informasi intelijen yang tidak sah sangatlah serius,” atau menyebabkan kerugian yang sangat serius terhadap kepentingan nasional, organisasi atau individu Australia, katanya.
“Kerusakan ini dapat terjadi bahkan ketika informasi tersebut tampak tidak berbahaya atau bersifat historis.”
Penyelidikan ini dipicu oleh dua penggerebekan polisi yang kontroversial awal tahun ini, satu di rumah seorang jurnalis News Corp di Canberra dan yang lainnya di kantor pusat ABC di Sydney.
Mr Warner mengatakan keamanan nasional Australia bergantung pada kemitraan internasional untuk berbagi informasi intelijen penting.
Dia mengatakan berbagi nasihat sangat penting untuk menggagalkan rencana pengeboman pada penerbangan Etihad yang meninggalkan Sydney pada tahun 2017 dan menggagalkan rencana potensial untuk menggunakan gas beracun dalam serangan teror.
“Pengungkapan atau publikasi informasi mitra asing yang tidak sah dapat menimbulkan konsekuensi serius, termasuk membahayakan hubungan Australia dengan mitra tersebut dan negara tersebut,” katanya.
Senator Aliansi Pusat Rex Patrick mengatakan Mr. Komentar Warner menunjukkan bahwa keseimbangan antara keamanan nasional dan kebebasan pers sudah tidak seimbang.
“Ini adalah pernyataan yang mengkhawatirkan dari petugas keamanan ketika mereka dikritik atau orang ingin mempertanyakan apa yang mereka lakukan,” katanya kepada ABC News pada hari Rabu.
Senator Patrick memperoleh dokumen berdasarkan undang-undang kebebasan informasi yang mengungkapkan bahwa ada lembaga pemerintah yang bekerja sama dengan Polisi Federal Australia dalam penggerebekan ABC.
Dia yakin organisasi tersebut bisa jadi adalah Organisasi Intelijen Keamanan Australia atau Direktorat Sinyal Australia.
Juru bicara Partai Buruh Dalam Negeri Senator Kristina Keneally mengatakan Menteri Dalam Negeri Peter Dutton harus mengesampingkan keterlibatan ASD, yang tidak dimaksudkan untuk memata-matai warga negara Australia.
“Saya prihatin dengan perkembangan yang terus terjadi akibat penggerebekan AFP,” katanya kepada ABC Radio National.