
Jaksa AS hanya memiliki waktu kurang dari dua bulan untuk mengajukan kasus pidana final dan terperinci kepada pihak berwenang Inggris untuk membenarkan kemungkinan ekstradisi Julian Assange, kata seorang pejabat pemerintah AS.
Pejabat tersebut, yang tidak ingin disebutkan namanya, mengatakan pihak berwenang AS telah mengirimkan surat perintah penangkapan awal kepada Inggris terkait ekstradisi Assange.
Namun dalam waktu 60 hari sejak Kamis, ketika polisi Inggris membawa Assange keluar dari kedutaan Ekuador di London, pihak berwenang AS harus mengajukan permintaan resmi yang menguraikan semua tuntutan hukum yang mungkin dihadapi Assange jika ia dipindahkan ke tahanan AS.
Lihat berita terbaru dan streaming gratis 7 ditambah >>
Menurut dakwaan pidana yang baru terungkap setelah penangkapan pendiri WikiLeaks tersebut, Assange dituduh berkonspirasi dengan mantan analis intelijen Angkatan Darat Chelsea Manning untuk mendapatkan akses tidak sah ke komputer pemerintah.
Dakwaan AS yang diajukan pada bulan Maret 2018 mengatakan bahwa pada bulan Maret 2010 Assange terlibat dalam konspirasi untuk membantu Manning memecahkan kata sandi yang disimpan di komputer Departemen Pertahanan yang terhubung ke Jaringan Protokol Internet Rahasia (SIPRNet), sebuah jaringan pemerintah AS yang digunakan untuk dokumen dan komunikasi rahasia. .
Kontak Assange dengan Manning menyebabkan salah satu kebocoran informasi rahasia terbesar yang pernah ada, ketika WikiLeaks menerbitkan ratusan ribu laporan militer dan komunikasi diplomatik AS.
Pejabat AS tersebut mengatakan bahwa dalam jangka waktu 60 hari, pihak berwenang AS dapat mengubah atau menambah tuntutan yang mereka ajukan terhadap Assange.
Pejabat tersebut menolak mengatakan apakah tuntutan lebih lanjut mungkin terjadi, namun para ahli hukum mengatakan hal itu mungkin saja terjadi.
Seorang saksi yang ingin diwawancarai oleh jaksa penuntut dan rekan Assange yang berbasis di Eropa – yang juga meminta untuk tidak disebutkan namanya – mengatakan bahwa sebelum penangkapannya, Assange khawatir bahwa jaksa AS juga akan mengajukan tuntutan terkait dengan publikasi alat peretasan komputer CIA oleh WikiLeaks, yang mana situs ini menggambarkannya sebagai cache “Vault 7”.
Para pejabat AS mengatakan bahwa merilis rincian tentang kemampuan agen mata-mata AS untuk melakukan pengawasan elektronik dan perang siber berpotensi jauh lebih merusak operasi pemerintah dibandingkan apa pun yang Manning berikan kepada WikiLeaks.
Dalam wawancara dengan CNN pada hari Jumat, Wakil Presiden AS Mike Pence mengatakan Amerika Serikat akan membawa Julian Assange ke pengadilan.
Pence membantah bahwa pernyataan Presiden Donald Trump yang memuji WikiLeaks selama kampanye pemilu AS tahun 2016 merupakan dukungan terhadap organisasi tersebut.